-->

  • To Be
  • Verbs
  • Nouns
  • Pronouns
  • Tenses
  • Passive Voice
  • Degrees of Comparison
  • Direct and Indirect
  • Gerund
  • Conditional Sentences
  • Types of Questions
  • Latihan Soal
  • 2/25/2014

    Bagaimana Cara Menggunakan To Be Untuk Menyatakan Adverb?

    Bagaimana Cara Menggunakan To Be Untuk Menyatakan Adverb?

    Pada kursus Bahasa Inggris online kali ini, kita akan belajar mengenai Bagaimana Cara Menggunakan To Be Untuk Menyatakan Adverb atau Kata Keterangan.

    Dalam menggunakan To Be untuk menyatakan  Adverbs (kata keterangan), baik keterangan waktu (Adverb of Time) maupun keterangan tempat (Adverb of Place), Kita hanya perlu menempatkan to be setelah Subject, lalu diikuti dengan Adverbs.

    Struktur kalimat atau Rumus Grammar yang dapat kita pakai dalam penggunaan to be untuk menyatakan adverbs dapat kita lihat pada gambar di bawah ini :


    Penjelasan mengenai pasangan to be untuk setiap subject (Pelaku), kami telah menjelaskannya di halaman tentang To Be.

    Contoh penerapan rumus dalam kalimat positif :
    1. He is at school (Dia (L) di sekolah)
    2. She is at home (Dia (p) di rumah)
    3. I am in Jakarta (Saya di Jakarta)
    4. They are in the office (Mereka di kantor)
    5. It is Sunday (Ini hari minggu)
    Contoh penerapan rumus dalam kalimat negatif :
    1. He is not at school (Dia (L) tidak/bukan di sekolah)
    2. She is not at home (Dia (p) tidak/bukan di rumah)
    3. I am not in Jakarta (Saya tidak/bukan di Jakarta)
    4. They are not in the office (Mereka tidak/bukan di kantor)
    5. It is not Sunday (Ini bukan hari minggu)
    Contoh penerapan rumus dalam kalimat pertanyaan (Interrogative) :
    1. Is he at school? (Apakah dia (L) di sekolah?)
    2. Is she at home? (Apakah dia (p) di rumah?)
    3. Are you in Jakarta? (Apakah kamu di Jakarta?)
    4. Are they in the office? (Apakah mereka di kantor?)
    5. Is it Sunday? (Apakah ini hari minggu?)
    Catatan : Jawaban untuk pertanyaan-pertanyaan tersebut adalah sebagai berikut :
    • Jika Ya, maka kita menjawabnya dengan rumus : Yes, Subject + To Be. Contoh : Yes, They are atau Yes, He is.
    • Jika Tidak, maka kita menjawabnya dengan rumus : No, Subject + To  Be + Not. Contoh : No, They are not (No, They aren't) atau No, He is not (No, He isn't)
    Kalimat-kalimat dengan rumus fungsi to be ini biasa juga disebut sebagai Kalimat Nominal. Semua contoh kalimat yang diberikan di atas adalah dalam bentuk Simple Present Tense. Bentuk To be dapat dirubah sesuai dengan tenses kalimat yang digunakan. Contoh perubahan bentuk to be dalam beberapa tenses yang berbeda antara lain sebagai berikut :

    1. She is in the garden (Simple Present Tense)
    2. He was in the office yesterday (Simple Past Tense)
    3. I will be  at home tomorrow (Present Future Tense)
    4. They are being in the market (Present Continuous Tense)
    5. We have been in Bali for two years (Present Perfect Tense), dan sebagainya.

    Anda juga bisa melihat ilustrasi penerapan rumus di atas melalui video di bawah ini yang telah kami unggah di Youtube.


    Demikian Pelajaran untuk kali ini. Bila anda ingin menambahkan atau bertanya mengenai materi pelajaran di atas, silahkan tinggalkan komentar di bawah ini.

    Bila anda merasa blog ini bermanfaat, tidak ada salahnya untuk berbagi informasi dengan teman-teman atau anggota keluarga yang lain atau cukup Bookmark halaman ini dengan cara menekan tombol Ctrl + D pada keyboard PC anda.

    You Might Also Like:

    Disqus Comments