Bagaimana Cara Menggunakan To Be Untuk Menyatakan Adjectives?

Melanjutkan pembahasan kita mengenai 5 macam penggunaan to be, maka pada kursus Bahasa Inggris online kali ini, kita akan kembali bersama-sama belajar tentang Bagaimana Cara Menggunakan To Be Untuk Menyatakan Adjectives (Kata Sifat).

Untuk menyatakan kata sifat atau Adjectives dalam bahasa Inggris, kita hanya perlu menempatkan to be setelah Subject, dan kemudian diikuti oleh Adjectives (Kata Sifat).

Struktur kalimat atau Rumus Grammar yang dapat kita gunakan dalam Menggunakan to be untuk menyatakan adjectives (Kata Sifat) dapat kita lihat pada gambar di bawah ini :


Penjelasan mengenai pasangan to be untuk setiap subject (Pelaku), kami telah menjelaskannya di halaman tentang To Be.

Contoh penerapan rumus dalam kalimat positif :

1. He is Smart (Dia (L) cerdas)
2. She is beautiful (Dia (P) cantik)
3. I am tall (Saya tinggi)
4. They are lazy (Mereka malas)
5. We are diligent (Kami rajin)

Contoh penerapan rumus dalam kalimat negatif :

1. He is not Smart (Dia (L) tidak cerdas)
2. She is not beautiful (Dia (p) tidak cantik)
3. I am not tall (Saya tidak tinggi)
4. They are not lazy (Mereka tidak malas)
5. We are not diligent (Kami tidak rajin)

Contoh penerapan rumus dalam kalimat pertanyaan (Interrogative) :

1. Is he smart? (Apakah dia (L) cerdas?)
2. Is she beautiful? (Apakah dia (p) cantik?)
3. Are you tall? (Apakah kamu tinggi?)
4. Are they lazy? (Apakah mereka malas?)
5. Are we diligent? (Apakah kami rajin?)

Catatan : Jawaban untuk pertanyaan-pertanyaan tersebut adalah sebagai berikut :

• Jika Ya, maka kita menjawabnya dengan rumus : Yes, Subject + To Be. Contoh : Yes, They are atau Yes, He is.
• Jika Tidak, maka kita menjawabnya dengan rumus : No, Subject + To  Be + Not. Contoh : No, They are not (No, They aren't) atau No, He is not (No, He isn't)

Kalimat-kalimat dengan rumus fungsi to be ini biasa juga disebut sebagai Kalimat Nominal. Semua contoh kalimat yang diberikan di atas adalah dalam bentuk Simple Present Tense. Bentuk To be dapat dirubah sesuai dengan tenses kalimat yang digunakan. Contoh perubahan bentuk to be dalam beberapa tenses yang berbeda antara lain sebagai berikut :

1. She is beautiful (Simple Present Tense)
2. He was sick yesterday (Simple Past Tense)
3. I will be happy (Present Future Tense)
4. They are being upset (Present Continuous Tense)
5. We have been hungry (Present Perfect Tense), dan sebagainya.

Anda juga bisa melihat ilustrasi penerapan rumus di atas melalui video di bawah ini yang telah kami unggah di Youtube.


Demikian Pelajaran untuk kali ini. Bila anda ingin menambahkan atau bertanya mengenai materi pelajaran di atas, silahkan tinggalkan komentar di bawah ini.

Bila anda merasa blog ini bermanfaat, tidak ada salahnya untuk berbagi informasi dengan teman-teman atau anggota keluarga yang lain atau cukup Bookmark halaman ini dengan cara menekan tombol Ctrl + D pada keyboard PC anda.